dosen mata duitan

tidak bermaksud merendahkan…
tidak bermaksud meninggi…
kita semua sama kok….

dalam rangka memenuhi dan ingin membantu teman dalam membuat acara buka puasa bersama anak jalanan, akhirnya saya datang ke kampus teman saya ini. kampus yg memiliki jurusan seni rupa ini tidak terlalu luas dan tidak terlalu rame mahasiswanya.

saat sedang menikmati obrolan dan berbuka puasa pada siang hari, datang lah seorang dosen berserta dua orang mahasiswanya untuk menerangkan suatu materi kuliah. cukup lama terjadi interaksi antara mahasiswa dengan si dosen. karena tidak ingin mengganggu, saya sedikit menyingkir.

saat proses berlajar selesai saya berbincang dengan dosen tentang jaket, karena kebetulan dia ini ada lah dosen kriya textil. saya yg ingin membuat jaket gunung yg tidak terlalu tebal, karena biasanya jaket gunung tebal dan berakibat tidak bisa bergerak bebas. si dosen menganggapi kalau ide saya ini sangat sulit. berceritalah dia tentang bahan – bahan yg bisa digunakan jd jaket beserta efeknya ke badan. tetapi karena terlau panjang ceritanya hingga ngalur – ngidul, saya tanyakan langsung solusinya apa.

begitu saya tanyakan langsung, si dosen menjawab “yaa… kalo mau sih harus ada uang” saya menanggapi maksud perkataannya adalah perlu bahan yg mahal dan banyak jika ingin jaket seperti ide saya itu. ternyata maksud si dosen bukan itu. dia berkata “hmm… kalau ada uang, otak baru bisa berjalan dengan lancar”. kampret!!! dalam hati saya berkata. dasar dosen mata duitan!!

memang udah zamannya kali yaa…. semua harus serba bayar. kencing bayar, boker bayar, minum air putih bayar, parkir bayar (padahal kendaraannya belum tentu aman), masuk pegawai negeri bayar, sampai – sampai ingin punya ilmu pun harus bayar!!

apalah jadinya kelak anak dan cucu kita ntar?

salam
ank punk!!

Tinggalkan komentar