huff… hahaha!! )part III(

hari demi hari pun berlalu. kuliah demi kuliah aku jalani dan tongkrongan yg monoton sudah mulai membuat aku jenuh. evaliasi demi evaluasi ditemukan dan aku coba berbagi dengan orang yg mau berbagi. diwaktu kesempatan terkadang aku bersama rekan sependaki berkumpul dan suka membahas perjalanan yg kami lewati bersama. yaaaa, evaluasi tetap terjadi dan kami hanya mengenang dengan tertawa penuh canda, hahaha!! cuma tinggal kenangan saja…

wajah – wajah itu sudah berbeda aku pandang dari yang dulu. dan kini sudah mulai merambat ke wajah – wajah yang lain. mungkin mereka ingin berbicara bahwa aku berbeda dari yg di kenal. tidak kok, aku cuma ingin lebih santai dan nihil saja. aku sedang berexperimen, mencoba menghidupkan sisi manusia yang kemarin sudah mulai luntur. sisi manusia yg luntur karena banyaknya pemikiran sok statistik penuh praduga, rumit walau mampu. tetapi tidak! apa adanya lebih enak, lebih bisa merasakan banyak rasa dan mendalam. ya! aku memang susah dalam mengendalikan pikiran sendiri, tp setidaknya aku berusaha berucap dengan hati – hati dalam berbagi.

ada baiknya kalian tidak terpancing karena ku. aku takut menyesatkan, aku takut kalian rusak, aku ingin kalian apa adanya. tp memang, ada beberapa kalian yang sedang bingung menentukan arah. seperti penat tanpa alasan, tanpa disadari sedang butuh cinta dan kasih sayang dari luar, mencari hal dibutuhkan dalam hidup saat ini, dan banyak lagi. tidak apa kalau kalan cerita kepada ku, aku senang. setidaknya aku bisa melihat wajah – wajah senyum tawa itu sembari memberi apa yang aku punya untuk membantu.  aku pun banyak belajar dari kalian juga kok dan tidak berharap balas. melihat kalian senyum juga sudah cukup. haha, indah…. romantis….

huff… hahaha!! )part II(

seturunnya dari kapal yang tidak ada kemanan dan kenyamannya namun memiliki keseruan tersendiri, di sambut dengan tulisan “back to party”. aku pribadi memiliki kesan tersendiri yang sangat wah. bayangkan saja, badan yang masih di tempeli oleh cidera luar biasa harus melanjutkan pertualangan yang sangat – sangat tidak bisa dilewatkan. turun dari kapal, berjalan sedikit di pasri pantai yang berat dengan badan yang serba nyeri, balik lagi karena si orang belajar gila sedang di ganggu ombak pantai, menuntunya berjalan, dan melihat tulisan “back to party”. hahaha!! saya cuma senyum. yoks, ini lah saatnya bersenang – senang manja sesuka ku.sikaaaaatt!!!

mencoba menikmati pemandangan pantai, rasa yang sudah tidak asing bagi ku. masih rasa yang sama pada saat perjalanan di satu semester lalu. hanya saja disini banyak bule atau WNA yang berpakain sexy. berpikir mencari sisi lain dari tempat yg terkenal ini karena aku percaya hukum keseimbangan, ada beauty pasti ada brooooonks!! dan sebaliknya, ada brooooonks!!! pasti ada beautynya. berjalan kaki dengan dua orang patner, kami nyusuri kawasan perkampungan yg cukup jauh dari pusat hiburan sambil mencoba berinteraksi dengan beberapa orang yang kami sapa. cukup ramah dan sopan, mungkin mereka sudah terbiasa dengan orang pendatang seperti kami.

mengejar moment matahari tenggelam dengan menggunakan sepeda yang berat hingga rasa nyeri yang nempel di badan sudah tidak aku hiraukan. sikaaaat!! cukup kecawa dengan cuaca yang tidak mendukung. memang aku ragu sejak awal berangkat, sudah aku ikhlaskan kalau aku tidak mendapat moment ini, eeeehh… tp aku mendapat moment yang lain. berjalan sendiri untuk mencari objek yang oke, terilihat separang kekasih WNA sedang berbahagia. “will you marry me?” kata si lelaki yang sedang berlutut sambil menyerahkan sebuah cincin. si wanita cukup histeris kaget menangis, rasa ingin mengabadikan moment dan ingin juga menikmati dengan hanya melihat saja, ini kejadian indah! seperti di film, tp ini  depan mata ku langsung. aku jepret kan seadanya dengan settingan yang masih di raba. cukup lah. aku tidak ingin jadi pengganggu dalam moment indah mereka.”berbahagia lah kalian” kata ku dalam hati.

kembali ke pengeninapan dengan cara menyasarkan diri, akhirnya aku menemukan sisi lain daerah ini. ya! ada keindahan pasti ada kebroooksan!!! hahaaa!! indahnya pantai dan di fasilitasi hiburan yang mewah ternyata ada tersimpan pemandangan kumuh yang cukup mengkhawatirkan akan fasilitasnya. tidak jauh dengan jakarta pada intinya. sayangnya aku tidak sempat mengabadikan karena matahari yang sudah tidur. tidak sempat aku berjelajah pada saat itu. lelah sudah menyerang ku, rasa nyeri semakin membuat tenaga ku terkuras.

mempersiapkan logistik pendukung estetika secara pemikiran dengan menikmati sang surya datang. sudah aku niatkan dari awal untuk tidak mengharuskan memotret. aku lelah pada saat itu. aku hanya ingin menikmati  sekali saja moment di daerah ini. estika sudah datang bertubi – tubi dalam kepala ini sambil tidak sabar menunggu. ocehan dan tawa masih kami ucapkan. akhirnya keindahan itu datang, membuat aku menyebut nama si Doy dalam hati ku. ini  indah sekali. cukup! aku berangkat tidur. haha!

huff… hahaha!!

setelah melihat file usang, ternyata aku baru sadar. terakhir tulisan yang aku buat di tahun 2010 dan sekarang sudah tahun 2014. 4 tahun aku tidak membuat tulisan tentang isi otak ku sendiri. kemana selama ini aku menumpahkan isi otak yg penat parah ?! seapatis itukah aku kepada diri ku sendiri sehingga tidak menyadarinya? Aaaaaaaaarrghkk!!! aku cuma mengalir apa adanya saja kok. menulis yaaa menulis, foto yaaa foto, bila perlu bacot yaaa bacot. namun tidak sebodoh keluar begitu saja, tetapi tetap harus terkendali agar tetap terjaganya keharmonisan hidup ku. tetapi setelah dipikir kembali, seperti ada “skill” yang menghilang begitu saja. sayang saja, kemampuan yang sudah diasah dengan susah payah, hilang begitu saja tanpa disadari. yoks lah, pembelajaran saja lah. haha!!

 

kejadian besar yang menimpa ku belum lama ini menjadi sumber inspirasi yang tidak ada habisnya. sebuah petualangan spirituil yang membuat aku seperti mendapat banyak nilai kehidupan pribadi dan hubungan relasi yang sulit diterjemahkan. perubahan yang tidak terasa, kini mulai teraba dan semakin matang tanpa sebab. komentar dan tanggapan orang akan kejadian yang dinilai pengalaman luar biasa, seperti menjadi petunjuk untuk menamakan dan menerjemahkan dari banyak perubahan dan rasa yang tadinya tidak disadari.

 

berawal dari ketidak jelasan konsep perjalanan, hanya ingin mencari sekaligus memperkaya nilai dan makna – makna baru dengan cara menekan dan mencoba mendobrak batasan diri sendiri. “seperti mencari penyakit saja”,  yoks cuy!! kasarnya seperti itu, tetapi aku bisa belajar banyak dari penyakit itu. seperti sebuah laboraturium atau disingkat lab, isinya banyak bahan kimia, bakteri, dan virus yang berbahaya. namun dari lab seperti inilah tercipta banyak penemuan medis dan  terus berkembang. inilah eksperimen!!

 

dari awal perjalanan sendiri sudah dikagetkan dengan hal yang tidak disangka – sangka. seperti sedang belajar gila dia !!! aku mempersilahkan saja dari awal penawaran.  toh tujuannya tidak terlalu jauh dari tujuan ku, masih ada benang merahnya. percaya laaaaahh!! haha!!… merendahkan ekspetasi dan harapan pada saat mempersiapkan semua perlengkapan. sadar tidak sadar membentuk hal terburuk dari bayangan yang akan terjadi dalam perjalanan. tidak masalah! itu oke!! membuat aku berusaha lebih dalam mempersiapkan perlengkapan dalam untuk perjalanan nanti. 

 

kebosanan dan berbagai cerita pun terlewati sembari bertemu dengan orang – orang tua yang unik. orang tua yang sangat sudah berumur memiliki keromantisan dalam hidupnya dengan caranya masing – masing. keromantisan yang sangat menyentuh hati ku!  ini kejadian natural! tidak dibuat – buat seperti di film!! gerak badan dan bahasa tubuhnya merupakan gerak refek kasih sayang pasangan orang tua itu. tatapan mata yang seperti ingin membicarakan banyak hal akan pengalaman hidup mereka. hanya menertawai pengalaman pahit yang sudah lewat dan dibarengi wejangan – wejangan dengan bahasa polos mereka. aku hanya bisa menyambut dengan lawakan untuk menghangatkan suasana. aku tidak terlalu sanggup menanggapi penuh atas pemberian ‘senior – senior’ ini. ampulah… Pak, Bu, Kek, Nek…. salut saja lah aku dari cara – cara kalian menghadapi hidup dan bisa ikhlas menerima segala kenyataan hidup. keiklhasan ini yg merupakan level spirituil yang sulit dicapai dan menjaganya. kalian seperti orang sukses secara hati.  

 

bertemu patner – patner yang memiliki cerita sendiri dalam perjalanannya menyusul kami. hahahaa!! pertemuan yang diawali dengan tertawa dan penuh kekagetan yang tidak disangka – sangka. menikmati pemandangan pulau dewata yang penuh dengan adat dan ritual dimana – mana. menikmati angin laut dengan backsound suara ombak. berfoto sejenak sambil mendokumentasikan hidup sejenak. sisanya menikmati teriknya matahari berbarengan kencangnya angin laut dan suaranya. sebatang rokok dan duduk senderan juga sudah cukup buat ku. memikirkan banyak hal tetang hidup ini. kehidupan ini. saat ini, kebelakang, kedepan. tidak menjadi beban pada saat itu, mengalir banyak evaluasi dengan harapan perubahan sebaik – baiknya dan di waktu yang tepat.

 

kelelahan luar biasa pun aku rasakan sedemikian hebatnya!! haduuuuhh!!! luaaaaarrrr binasa!!! biasa!! luar biasa maksudnya. dorongan dan dukungan terus dilancarkan oleh nya dengan ekspresi datar. perannya memang seperti itu, kata salah satu patner. harusnya dia bisa sampai puncak, tetapi dia tidak mau. dia menjaga kami yang sedang mendobrak dan meningkatkan batas diri kami. ketidak siapan fisik menyebabkan kelalaian yang sangat fatal di perjalanan seperti ini. kecelakaan pun terjadi menimpa ku. cidera yang sangat parah, harus menjadi tanggungan beban oleh patner – patner ku hingga perjalanan pulang. menyebalkan! 

 

pemandangan demi pemandangan ciptaanNya berusaha aku tangkap. sambil berusaha mendobrak titik batas diri ku, aku juga harus peka akan ciptaanNya yang layak aku angkat dalam sebuah kamera usang dengan lensa sederhana. mendokumentasikan perjalanan, mencari – cari pemandangan dari sudut yang mengandung estetika namun apa adanya, momen – momen indah dan berkesan, dan semuanya yang menarik. pembelajaran luar biasa dan ternilai sudah. garis finis pun tercapat dengan selamat. ketenangan dan keceriaan pun mulai terpancar dari wajah – wajah itu. nikmat memperhatikan wajah – wajah itu. kepolosan – kepolosan jujur yang tadi selama perjalanan, mulai terkendali dengan baik lagi dan aja juga yang ternyata memang adanya gitu. haha!!

 

sekian saja lah!!

nanti saja dilanjutkan, ngantuk…